Perbedaan Refresh Rate 60 Hz, 144 Hz, 240 Hz, dan 300 Hz untuk Game

Perbedaan Refresh Rate 60 Hz, 144 Hz, 240 Hz, dan 300 Hz untuk Game – Setiap laptop gaming selalu dilengkapi spesifikasi refresh rate pada layarnya, tetapi, apa sih sebetulnya fungsi refresh rate buat kenyamanan gaming? Dan apa makna angka yang ada di depannya? Gamer profesional atau wanna-be tentu wajib tahu soal refresh rate sebelum memilih laptop yang sesuai.

Bukan cuma CPU dan RAM, refresh rate ini juga jadi komponen penting yang menentukan tingkat kenyamanan main game-game berat. Untuk itu, yuk kenali perbedaan refresh rate 60 Hz, 144 Hz, 240 Hz, dan 300 Hz di bawah ini!

Mengenal Istilah Refresh Rate

Ada dua komponen yang sering membingungkan bagi para user, yakni frame per second (FPS) dan juga refresh rate. Meskipun sama-sama menentukan kualitas gambar, tetapi keduanya bekerja dalam lini yang berbeda.

FPS menentukan berapa banyak frames yang diproduksi sama PC. Sementara itu, refresh rate adalah berapa banyak monitor pada laptop gaming atau desktop me-refresh gambar pada layar. Jadi, semakin tinggi refresh rate-nya, semakin halus pula gambar yang ditampilkan.

Perbedaan Refresh Rate 60 Hz, 144 Hz, 240 Hz, dan 300 Hz

Lalu, apa perbedaan angka-angka refresh rate yang biasa hadir dalam laptop dan game ini? Refresh rate yang tinggi memang makin bagus, tetapi nggak semua device membutuhkan refresh rate tinggi. Dalam konsol TV box atau BluRay misalnya, refresh rate 60 Hz aja udah cukup.

Namun, kalau kamu mau bermain game AAA, refresh rate 144 Hz membuat gambar yang ditampilkan tampak lebih indah. Bagaimana dengan game bergenre FPSbalap atau game simulator dengan pergerakan yang cepat dan riil serta dituntut kompetitif? Tentunya refresh rate 240 Hz bahkan 300 Hz lebih cocok buat kamu.

 

Konfigurasi Perangkat Keras

Tingkat perangkat keras yang dibutuhkan untuk mendorong performa refresh rate yang lebih tinggi berdasarkan pada refresh rate yang ingin Anda capai, dan game yang Anda mainkan. Secara umum, makin tinggi refresh rate monitor, makin banyak FPS yang perlu dipasok CPU dan GPU Anda, dan makin banyak manfaat yang Anda dapatkan dari pilihan performa yang lebih tinggi.

Dengan mempertimbangkan hal tersebut, besar beban yang diberikan pada CPU dan GPU berbeda untuk setiap game. Game lawas, atau game yang tidak menggunakan teknologi grafis terbaru akan memerlukan sumber daya lebih sedikit dibandingkan judul game terbaru. Itu berarti refresh rate yang lebih tinggi dapat dicapai dengan perangkat keras yang tidak terlalu kuat, tergantung pada game yang ingin Anda mainkan.

Pengaturan grafis yang digunakan juga akan memengaruhi seberapa berat pengalaman terhadap perangkat keras. Meningkatkan resolusi hingga 1080p akan menghasilkan peningkatan refresh rate dengan biaya performa lebih rendah, begitu juga mematikan atau menurunkan pengaturan grafis. Untuk mencapai resolusi lebih tinggi, makin rendah beban gameplay terhadap perangkat keras, makin mudah mencapai frame rate yang cukup tinggi untuk melihat manfaat layar refresh rate tinggi,

Ini dapat berarti menyesuaikan pengaturan dan resolusi game Anda untuk menemukan keseimbangan yang tepat untuk Anda.

 

Menentukan Kemampuan Sistem Anda

 

Ilustrasi perbedaan refresh rate

 

Sebelum meningkatkan ke monitor dengan tingkat refresh rate tinggi, sebaiknya pastikan sistem Anda mampu menjalankan tugas tersebut.

Cara terbaik dan termudah megnetahui refresh rate yang bisa didukung sistem Anda adalah dengan memainkan game dan melihat seberapa baik performanya. Gunakan utilitas pemantauan frame rate seperti Fraps untuk menampilkan FPS (frame per second) Anda saat ini sembari bermain. Sebagian besar utilitas pemantauan frame rate memiliki kemampuan benchmark FPS rata-rata, yang melacak bagaimana performa sistem Anda selama sesi gameplay.

Idealnya, Anda ingin frame rate game sesuai dengan refresh rate monitor 1:1. Misalnya, sistem Anda harus menghasilkan 144 FPS untuk mendapatkan manfaat penuh monitor 144 Hz.

Meskipun begitu, Anda masih bisa menikmati refresh rate tinggi meskipun tidak mencapai batasan kemampuan layar Anda. Bermain pada 110 Hz lebih baik daripada 60 Hz dan Anda dapat selalu meningkatkan CPU dan GPU Anda untuk mendapatkan 144 FPS.

Jika sistem Anda kesulitan menjalankan game lebih dari 60 FPS, Anda kemungkinan tidak dapat melihat manfaat layar refresh rate tinggi, tetapi akan sepadan jika PC Anda mampu menghasilkan lebih dari 60 FPS.

Apabila Anda belum memiliki game yang ingin Anda mainkan, cobalah judul serupa dan lakukan ekstrapolasi. Game yang dirilis di tahun yang sama, dalam genre yang sama, atau dibuat dengan engine sama seringkali memiliki persyaratan performa yang serupa. Anda juga dapat meriset pengalaman pemain lain dan bandingkan dengan konfigurasi perangkat keras Anda untuk mengetahui apa yang bisa diharapkan.

 

 

Adaptive Sync

Jika sistem Anda kesulitan mencapai FPS yang diinginkan, layar dengan adaptive sync mungkin berguna. Banyak layar modern yang memanfaatkan teknologi ini. Adaptive sync memungkinkan layar berkomunikasi langsung dengan GPU sehingga refresh rate layar tersinkron dengan setiap frame yang dihasilkan, bahkan ketika FPS tidak konsisten.

Vertical Sync (VSync) adalah fitur serupa yang dapat diaktifkan saat dalam game. Teknologi Adaptive Snc dan VSync dapat membantu mengurangi atau menghapus artefak visual seperti efek robek pada layar ketika frame rate berfluktuasi.

 

 

Memilih Monitor yang Tepat

Monitor dengan refresh rate tinggi tersedia dengan beragam refresh rate, dengan 144 Hz sebagai peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan monitor 60 Hz dan 240 Hz merupakan opsi kelas tinggi yang populer. Lihat pembahasan terperinci monitor gaming kami berdasarkan refresh rate dan resolusi untuk mempelajari lebih lanjut.

Anda tidak perlu membeli monitor dengan refresh rate tertinggi yang dapat didukung sistem Anda. Carilah monitor yang menawarkan perpaduan fitur yang tepat untuk Anda. Mencari layar dengan refresh rate, resolusi, ukuran layar, dan rasio aspek yang tepat dengan kemampuan PC Anda adalah prioritas utama.

Meningkatkan Sistem Anda untuk Gameplay yang Lebih Lancar

Layar dengan refresh rate tinggi dapat berdampak signifikan pada pengalaman gaming Anda, dengan asumsi perangkat keras cukup kuat untuk memenuhi persyaratan tinggi tersebut.

Berikut beberapa contoh konfigurasi sistem yang mendukung refresh rate tinggi:

1920×1080 144 Hz

  • CPU: Intel® Core™ i5-11600K
  • GPU: Nvidia GeForce RTX 3060
  • RAM: 8 GB
  • Penyimpanan: Memori Intel Optane 32 GB/HDD 1 TB
  • Layar: 1920×1080/refresh rate 144 Hz

1920×1080 240 Hz

  • CPU: Intel® Core™ i7-11700K
  • GPU: Nvidia GeForce RTX 3070
  • RAM: 16 GB
  • Penyimpanan: Intel SSD 512 GB/HDD 1 TB
  • Layar: 2560×1440/refresh rate 144 Hz, atau 1920×1080/refresh rate 240 Hz

1920×1080 360 Hz

  • CPU: Intel® Core™ i9-11900K
  • GPU: Nvidia GeForce RTX 3080
  • RAM: 32 GB
  • Penyimpanan: Intel SSD 1 TB/HDD 2TB
  • Layar: 3840×2160/refresh rate 120 Hz, 2560×1440/refresh rate 240 Hz, atau 1920×1080/ refresh rate 360 Hz

Terlepas dari konfigurasi sistem Anda, ingat untuk memadukannya dengan layar yang memiliki fitur yang Anda cari. Saat CPU, GPU dan layar kompatibel dan bekerja bersama, hasilnya akan menunjukkan keunggulan dari refresh rate yang lebih tinggi.

admin

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Perbedaan Refresh Rate 60 Hz, 144 Hz, 240 Hz, dan 300 Hz untuk Game yang dipublish pada 07/04/2022 di website e-pub.id

Artikel Terkait